Metronews.co.id - Automotive Component Manufactures Assosiation of India (ACMA), badan tertinggi yang mewakili industri komponen otomotif India menyelenggarakan India Aftermarket Auto Show Buyers-Sellers Meet 2016.
“Industri komponen otomotif India memiliki kemanpuan yang terus berkembang,” ujar Presiden ACMA, Arvind Balaji, Rabu, 3 Agustus 2016 di Fairmont Hotel, Jakarta Selatan.
Perkembangan ini, kata Balaji, utamanya pada kehadiran OEM global dan Tierls dalam jumlah besar. Menurut dia, hal ini membantu industri komponen otomotif India menyerap praktik global.
Balaji menjelaskan ada 15 produsen komponen otomotif India yang ambil bagian dalam pameran ini. Mereka terdiri dari importir komponen, Tier I produsen dan OEM. Produk alfamarket yang ditampilkan meliputi, struktur dan body parts, mesin dan knalpot, suspensi dan pengereman, transmisi dan kemudi, serta listrik dan produk karet.
Ke-15 produsen India yang berpartisipasi, antara lain Abilities India Piston $ rings LTD., Arcoteh Ltd., Aurangabad Electrical Ltd. (Bagla Group), Besoto Starting Systems Pvt. Ltd., CI Car International Pvt. Ltd., Gajra Gears Pvt. Ltd., Jamma Auto Industries Ltd. Selain itu ada juga Lucas Indian Service Ltd., Makino Auto Industries Pvt. Ltd., Minda Corporation Ltd., NRB Bearing Ltd., Pranav Vikas India Pvt. Ltd., Rockman Industries Ltd., Technocrat Connectivity Systems Pvt. Ltd., dan Valeo Friction Materials India Pvt. Ltd.
Acara ini diresmikan oleh Duta Besar India untuk Indonesia HE Nengcha Lhouvum Mukhopadhaya. Acara ini juga didukung oleh Kementerian Perundustrian, Pemerintah India, dan Kedutaan Besar India di Jakarta, serta Forst & Sullivan.
Perhelatan itu pertama kali diadakan ACMA. Tujuannya adalah untuk mengeksplorasi peluang bisnis dan mengembangkan hubungan bisnis antara industri otomotif India dan Indonesia.
Selain pameran suku cadang, Aftermarket Auto Show Buyers-Sellers Meet 2016 juga mengadakan seminar tentang aftermarket otomotif Indonesia. Terdapat pula sesi jaringan bisnis antara pelaku industri dari Indonesia dan India.
Sumber :